🌤️ Cara Menghitung Harga Jual Ayam Potong

cara simpel menentukan harga perpotongan, untuk melayani pembelian ayam dalam kebutuhan sedikit yang biasanya para keluarga kecil. Berikut merupakan strategi dan cara pemasaran yang tepat untuk memasarkan produk olahan ayam potong versi Chickin Indonesia yang bisa anda terapkan juga di dalam bisnis ayam potong anda: 1. Melakukan Penghematan Biaya Operasional Kandang 1. Tentukan Harga Jual Ayam Potong Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan harga jual ayam potong. Harga jual ayam potong biasanya ditentukan berdasarkan berat ayam. Anda bisa menetapkan harga per kilogram atau per satu ekor ayam. Investasi awal untuk ternak ayam potong. Berikut adalah rincian modal awal yang dibutuhkan: Sewa lahan 100 m2 : Rp 10.000.000. Kandang ternak : Rp 5.300.000. Peralatan makan dan minum : Rp 800.000. Peralatan lainnya : Rp 800.000. Sehingga total modal awal yang harus anda persiapkan untuk ternak ayam potong adalah Rp 16.900.000,-. Udin membeli terigu sebanyak 185 kg, kemudian dijual kepada Pak Diding sebanyak 100 kg dengan harga Rp4.000,00 per kg dan sisanya dijual dengan harga Rp8.000,00 per kg. Tentukan harga jual terigu tersebut! Jawab: Sisa terigu = 185 kg - 100 kg = 85 kg. Harga jual terigu = (100kg x Rp4.000,00) + (85kg x Rp8.000,00) Dalam menjalankan usaha ayam potong, modal harus dipersiapkan dengan baik. Modal ini pendanaan persiapan tempat, bibit ayam, dan pakannya. Seluruh modal ini harus dihitung dengan baik untuk menentukan Break Even Point (BEP) dari ayam potong. V0C2Kx.

cara menghitung harga jual ayam potong